August, 27 2025

Category: NON MOTOSPORT

Pengecatan Lintasan Sirkuit Mandalika: Bukti Profesionalisme dan Peningkatan Kapasitas Putra-Putri NTB

The Mandalika, 27 Agustus 2025 – Pertamina Mandalika International Circuit terus berbenah untuk menjaga kualitas dan standar internasionalnya sebagai salah satu sirkuit terbaik di Asia.

Menjelang penyelenggaraan MotoGP pada 3-5 Oktober 2025, pihak pengelola sirkuit, Mandalika Grand Prix Association (MGPA), kembali memberikan perhatian serius pada kondisi lintasan, khususnya terkait pengecatan ulang kerbs dan pembatas di pinggiran trek.

Pengecatan Lintasan
Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA) mengamati pembersihan kerbs, Selasa (26/8/2025). Jalur curbstones atau kerbs adalah jalur yang ada di samping lintasan aspal sirkuit utama. Biasanya jalur tersebut dicat dengan warna yang mencolok agar lebih estetik dan mudah dilihat.

Pemeriksaan Cat Lama di Lintasan 
Seiring waktu dan intensitas penggunaan, cat yang melapisi kerbs, batas trek, dan area sisi kiri-kanan lintasan mengalami penurunan kualitas. Priandhi Satria, Direktur Utama MGPA, bersama tim teknis melakukan pemeriksaan langsung ke berbagai titik sirkuit untuk melihat kondisi terbaru cat yang digunakan.

Pengecatan
Direktur Utama MGPA, Priandhi Satria (kemeja putih), bersama tim teknis melakukan pemeriksaan langsung ke berbagai titik sirkuit untuk melihat kondisi cat di jalur kerbs yang berada di tepi lintasan Sirkuit Mandalika. Jalur kerbs Sirkuit Mandalika tampak mulai mengelupas lapisan cat-nya.

Menurutnya, pengecatan terakhir dilakukan pada MotoGP 2024. Sejak saat itu, lintasan Mandalika telah menjadi arena berbagai event besar seperti Mandala Racing Series (MRS), Mandalika Festival of Speed (MFOS), ajang mobil bertenaga besar GT World Challenge Asia, hingga Porsche Carrera Cup Asia (PCCA). Intensitas tinggi dari sederet balapan tersebut membuat beberapa lapisan cat mengalami pengelupasan dan permukaan kerbs tampak hitam akibat gesekan ban.

Pengecatan Ulang Setelah ARRC 2025
Priandhi menegaskan bahwa pengecatan ulang akan dilakukan setelah digelarnya pelaksanaan Asia Road Racing Championship (ARRC) 2025, yang berlangsung akhir pekan ini, 29-31 Agustus 2025. Keputusan tersebut diambil agar event ARRC tetap berjalan tanpa hambatan, sekaligus memberi waktu yang tepat untuk mengerjakan perawatan lintasan dengan maksimal.

“Kami ingin memastikan seluruh kegiatan balap berjalan lancar, sehingga proses pengecatan ulang akan kami mulai begitu ARRC selesai. Ini adalah bagian dari rutinitas pemeliharaan sirkuit yang harus selalu dijaga standarnya,” ungkap Priandhi Satria.

Pengecatan
Di lintasan sektor 1 selepas dari tikungan pertama, Direktur Utama MGPA, Priandi Satria, mengecek kondisi cat pada permukaan kerbs bersama tim teknis yang sebagian besar berasal dari putra daerah Nusa Tenggara Barat, Selasa (26/8/2025).

Tahapan Pengecatan: Dari Pembersihan Hingga Aplikasi Cat Khusus
Proses pengecatan ulang lintasan Mandalika tidak bisa dilakukan sembarangan. Ada beberapa tahap teknis yang harus dipenuhi agar cat dapat menempel kuat dan tahan lama sebagai berikut:

1.    Pembersihan Area – Langkah pertama adalah membersihkan area yang akan dicat ulang. Pembersihan dilakukan dengan menggunakan jet-wash, gerinda, dan sikat kawat untuk membuat permukaan menjadi kasar. Dengan begitu, cat bisa menempel sempurna.
2.    Pencucian Permukaan – Setelah digerinda, area tersebut kembali dicuci hingga benar-benar bersih dari debu, kotoran, dan sisa karet ban.
3.    Pengecatan Ulang – Aplikasi cat dilakukan dengan menggunakan cat khusus yang telah dihomologasi oleh FIM dan FIA. Cat ini mengandung butiran kaca halus yang mampu meningkatkan daya cengkeram ban, baik dalam kondisi lintasan kering maupun basah.

Cat jenis ini telah teruji pada berbagai ajang balap dunia dan menjadi standar keselamatan yang wajib diterapkan pada sirkuit internasional.

Pengecatan
Direktur Utama MGPA, Priandhi Satria, pada Selasa (26/8/202) berbincang dan memberikan arahan kepada tim teknis yang akan melakukan pengecatan permukaan kerbs selepas ajang Asia Road Racing Championship (ARRC).

Dikerjakan oleh Putra-Putri NTB yang Terlatih
Hal yang membanggakan, seluruh proses pengecatan lintasan akan ditangani oleh tim marshal MGPA yang berasal dari NTB. Para marshal ini sebelumnya telah mendapatkan pelatihan khusus pengecatan saat ajang MotoGP 2024, dan terbukti mampu mengerjakannya dengan baik sesuai standar internasional.

“Putra-putri NTB yang menjadi marshal volunteer sudah sangat berpengalaman. Pada MotoGP 2024, mereka berhasil membuktikan diri mampu menangani pengecatan lintasan dengan sangat baik. Kami percaya mereka kembali bisa melaksanakan tugas ini secara profesional,” jelas Priandhi Satria.

Langkah ini menjadi bukti nyata bahwa MGPA tidak hanya fokus pada penyelenggaraan event, tetapi juga meningkatkan kemampuan dan kapasitas sumber daya manusia lokal dengan berbagai ilmu dan pelatihan.

Pengecatan Lintasan
Direktur Utama MGPA, Priandhi Satria, memberikan arahan kepada tim teknis yang akan melakukan pengecatan ulang Sirkuit Mandalika usai ajang ARRC yang berlangsung akhir pekan ini.

Bukti Konsistensi MGPA dalam Menjaga Kualitas
Pengecatan lintasan hanyalah salah satu bentuk dari serangkaian perawatan yang dilakukan MGPA untuk menjaga kualitas sirkuit. Konsistensi ini menjadi bukti bahwa Mandalika tidak hanya siap menyambut event motorsport kelas dunia, tetapi juga memiliki komitmen dalam meningkatkan standar profesionalisme.

Selain itu, pemberdayaan putra-putri daerah NTB dalam setiap aspek teknis menunjukkan komitmen MGPA untuk menjadikan Mandalika bukan sekadar arena balap, tetapi juga pusat pembelajaran dan peningkatan kualitas SDM lokal.

Dengan dilakukannya pengecatan ulang setelah ARRC 2025, Mandalika akan kembali tampil prima menyambut rangkaian event motorsport internasional selanjutnya. 

Proses teknis yang detail, penggunaan cat khusus berstandar FIM dan FIA, serta keterlibatan tenaga lokal yang sudah terlatih, menjadi bukti nyata bahwa Sirkuit Mandalika selalu mengedepankan profesionalisme dan kualitas.

Lebih dari sekadar lintasan, Mandalika kini juga menjadi simbol kemajuan, kemandirian, dan peningkatan kapasitas sumber daya manusia putra dan putri Nusa Tenggara Barat, yang terus berkembang bersama pesatnya dunia motorsport internasional. (MGPA)

Share
img-single

ARRIVE AND DRIVE

Ready to feel the adrenaline?Take on the track with Agya GR Arrive & Drive at Pertamina Mandalika International Circuit!Whether you want to take the wheel yourself or sit back and enjoy the ride, we've got you covered with our Toyota Agya GR Taxi Ride and Arrive & Drive programs.

img-tmb-1

ARRIVE AND DRIVE

img-tmb-2

MANDALIKA TRACK EXPERIENCE

img-tmb-3

MANDALIKA RACING EXPERIENCE (RADICAL)

img-tmb-4

MANDALIKA ARRIVE AND DRIVE (+TAXI RIDE)

img-tmb-5

LAMPAQ DI CIRCUIT

img-tmb-6

MANDALIKA TRACK DAY (4 WHEELS)

img-tmb-7

MANDALIKA TRACK DAY ( 2 WHEELS)

Related News
img-event-right-1

GT WORLD CHALLENGE ASIA

GT WORLD CHALLENGE ASIA

BUY NOW
img-event-right-3

JDM Fun Day

JDM (Japan Domestic Market) Fun Day is the biggest Japanese Car Community meet up in Indonesia. Followed by 85 high-performance JDM cars, this event initiated by the JDM community is conducted in a Time Attack format. JDM Funday Time Attack is divided into 3 classes according to car specifications: standard, street, and race. Racers from various backgrounds, including non-experienced drivers, experienced drivers, and professionals, have the opportunity to compete.

BOOK NOW
footer-bg