Tim Red Alien MJM 29 Kuasai Hari Pertama Mandalika Drag Fest 2025

Mandalika, 12 Juli 2025 — Gelaran hari pertama Mandalika Drag Fest 2025 berlangsung sengit di Pertamina Mandalika International Circuit. Dari deretan kelas yang dipertandingkan, dominasi kuat ditunjukkan oleh tim Red Alien MJM 29 asal Bali, yang berhasil memborong beberapa podium utama dan mencuri perhatian publik sejak pagi hari.

Hasil Drag Bike (kategori motor)

Salah satu bintang utama drag race di hari pertama adalah Haris Ponari, pembalap andalan Red Alien MJM 29. Haris tampil gemilang dengan menjuarai kelas Bebek TU 4L 200cc dan Matic TU 200cc, masing-masing dengan catatan waktu mengesankan yakni 00:07,002 detik dan 00:07,328 detik. Selain itu, tim ini juga meraih kemenangan di kelas Matic Injeksi Piston, memperkuat posisi mereka sebagai tim paling unggul sementara.

Usai balapan, Haris menyampaikan rasa syukurnya atas hasil yang diraih bersama tim. “Saya sangat bersyukur sekali. Berterima kasih juga sama tim yang sudah membantu, dari beberapa hari kita lembur untuk ini. Saya sangat berterima kasih sama semua tim yang sudah membantu saya,” ungkap Haris dengan penuh antusias.

“Semoga ke depannya event-event seperti ini harus sering terus ada di Mandalika. Karena fasilitas sirkuit ini sudah sangat lengkap, mulai dari aspalnya yang sangat bagus dan semua fasilitas di paddock juga sangat bagus. Harus berkelanjutan dan sering di Mandalika. Sirkuit Mandalika sangat luar biasa,” lanjutnya sambil tertawa puas.
 

Hasil Drag Race (kategori mobil)

Di kategori Drag Race, ajang ini menghadirkan atmosfer kompetitif sekaligus meriah, dengan hasil yang menunjukkan dominasi kuat dari tim Garasi Siput X LC Towing X UK Works di berbagai kategori.

Di kelas Bracket 10 Detik, Dani berhasil keluar sebagai juara dengan catatan waktu 10,580 detik. Ia unggul tipis atas Fero Suryadinata dari tim VRO Garage asal Praya yang mencatatkan waktu 10,588 detik. Sementara itu, Kevin dari Garasi Siput menempati posisi ketiga dengan waktu 10,590 detik, menunjukkan persaingan yang sangat ketat dalam kelas ini.

Pada kelas Bracket 11 Detik, Imam dari Garasi Siput tampil dominan dengan torehan waktu 11,037 detik, disusul oleh Junaidi dari VRO Garage yang finis kedua dengan 11,820 detik.

Untuk kelas One Make Race (OMR) Honda Jazz, Medi dari tim NTB Nolimit mencatat waktu tercepat yakni 10,252 detik. Fero Suryadinata kembali menunjukkan konsistensinya dengan menempati posisi kedua lewat waktu 10,402 detik. Sementara itu, Dany yang juga berasal dari NTB Nolimit menempati posisi ketiga dengan waktu 10,531 detik.

Kelas OMR Brio kembali memperlihatkan keunggulan Imam dari Garasi Siput yang meraih posisi pertama dengan waktu 11,039 detik. Di posisi kedua, Fero Suryadinata mencatatkan waktu 12,140 detik, sedangkan Luthfi dari RL Project menempati urutan ketiga dengan waktu 12,663 detik.

Di kelas Stock Modified 2000cc, Rudi dari tim No Limit menjadi juara dengan catatan waktu 11,050 detik, disusul oleh Agam dari tim yang sama dengan waktu 11,327 detik.

Kelas Monster Diesel menyajikan performa impresif dari Argo yang mencetak waktu tercepat, yaitu 08,305 detik. Kevin dari Garasi Siput menempati posisi kedua dengan waktu 09,075 detik, sementara I Wayan Maha Arta dari Bali, mewakili tim Oskar Menggila, berada di posisi ketiga dengan waktu 10,981 detik.

Terakhir, pada kelas Free For All, Dyo dari Garasi Siput tampil gemilang dan menjadi dragster tercepat di ajang ini dengan torehan waktu luar biasa, yakni 07,933 detik. Argo, rekan setimnya, meraih posisi kedua dengan waktu 08,065 detik, diikuti oleh Kevin yang menempati posisi ketiga dengan 09,206 detik.

Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA), Priandhi Satria, memberikan apresiasi tinggi terhadap semangat para peserta dan jalannya hari pertama event. “Kita sangat senang melihat antusiasme yang luar biasa dari para pembalap dan penonton di hari pertama ini. Dominasi tim seperti Red Alien MJM 29 (roda dua) dan Garasi Siput X LC Towing X UK Works(roda empat) membuktikan bahwa event ini adalah panggung serius untuk prestasi. Haris Ponari dan timnya tampil luar biasa dan ini menunjukkan kualitas pembinaan dan kerja keras tim-tim lokal kita,” kata Priandhi.

Lebih lanjut, Priandhi menegaskan, "MGPA berkomitmen untuk terus membuka ruang bagi penyelenggaraan berbagai jenis balap di Mandalika. Fasilitas kami siap, dan kami ingin Mandalika tidak hanya dikenal dunia, tapi juga jadi rumah besar bagi motorsport Indonesia.

Dengan suksesnya hari pertama, Mandalika Drag Fest 2025 dipastikan akan terus menyuguhkan kompetisi seru di hari berikutnya. Penonton dan pecinta otomotif tanah air diharapkan terus meramaikan sirkuit kebanggaan Indonesia ini.

"Pertamina Mandalika International Circuit bukan milik MGPA, tetapi milik seluruh rakyat Indonesia. Sudah semestinya kita jaga dan kembangkan bersama lewat event-event profesional seperti Drag Fest," tegasnya.

Priandhi juga mengajak seluruh element masayrakat, industri, Komunitas, UMKM, media dan penggemar balap untuk berperan aktif dalam memaksimalkan potensi Mandalika demi mengharumkan nama Indonesia. (MGPA)

Pertamina Grand Prix Indonesia akan segera digelar di Indonesia pada 3-5 Oktober 2025. Dapatkan diskon harga tiket Pertamina Grand Prix of Indonesia di bulan Juli ini.

Segera miliki tiketnya dengan membeli melalui:

Situs resmi The MandalikaGP: https://www.themandalikagp.com/