Yasuo Senna Irawan Dominasi Time Attack, Doni Damara Juarai Krida Agya OMR Race 1

The Mandalika, 19 Juli 2025 – Mandalika Festival of Speed kembali mengguncang arena balap, menghadirkan tontonan mendebarkan dengan dua kategori balap utama: Krida Agya OMR dan Time Attack. Event ini mempertemukan para pembalap berbakat dari berbagai daerah, menghasilkan persaingan ketat dan performa memukau di lintasan.

Hasil Time Attack 3
Pada sesi Time Attack 3, pembalap asal Jakarta, Yasuo Senna Irawan, menunjukkan dominasi yang tak terbantahkan. Mengendarai Radical SR-10, Yasuo berhasil mencatatkan waktu terbaik 1:31.972, mengungguli pesaing-pesaingnya dengan selisih waktu signifikan. Rekan setimnya, Yasuo Senna Irawan (juga dengan Radical SR-10), juga menempati posisi kedua dengan waktu 1:38.626, menunjukkan kekuatan tim Jakarta di kategori ini.

Lucas Diwantara dari Jakarta, dengan Radical SR-1, berhasil mengamankan posisi ketiga. Sementara itu, Ricky Boen (menggunakan McLaren 765 LT) dan Gerrard Dulmurch Hussy (juga dengan McLaren 765 LT) melengkapi lima besar. Kategori Time Attack juga menampilkan berbagai jenis kendaraan seperti Honda Civic FK8, Mitsubishi Lancer Evo 9, Honda Civic Type R FK8, Honda Estilo, dan Radical SR-1, menambah keseruan persaingan antar berbagai kelas. Sayangnya, Ferry Andrea Saputra dari Karawang yang mengendarai Radical SR-1 gagal menyelesaikan balapan di kategori ini.

Doni Damara Juarai Krida Agya OMR Race 1

Race 1 Krida Agya OMR juga menyajikan drama dan kejutan. Pembalap Jabar, H. Doni Damara, yang turun sebagai privateer, tampil impresif dan berhasil meraih posisi pertama dengan total waktu 21:48.934 setelah melibas 8 putaran menggunakan Toyota Agya. Kecepatan puncaknya mencapai 145,70 km/jam, menjadikannya yang tercepat di lintasan.

Posisi kedua ditempati oleh Russian Fadhil dari Papua yang membela tim MGPA, juga menggunakan Toyota Agya, diikuti oleh Made Hactivesta dari Bali yang juga privateer di posisi ketiga dengan Toyota Agya. 

Balapan ini, yang secara keseluruhan menggunakan Toyota Agya, juga diwarnai beberapa insiden, di mana Ferrari Nevariza Ar Rachman (Jabar) dan Leon Chandra (DKI Jakarta) gagal menyelesaikan balapan dengan Toyota Agya mereka. Meskipun demikian, persaingan sengit antara pembalap privateer dan tim seperti MGPA menunjukkan geliat positif dalam dunia balap nasional.

Menanggapi suksesnya penyelenggaraan balapan ini, Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA), Priandhi Satria, menyampaikan apresiasinya. "Kami sangat bersyukur dan bangga melihat semangat para pembalap di kategori Time Attack dan Krida Agya OMR. Tak lupa kami apresiasi pada penonton yang sangat antusiasmenyaksikan menyambut Mandalika Festival of Speed ini," ujar Priandhi.

Priandhi menambahkan, "Dukungan dari masyarakat dan partisipasi aktif para tim balap adalah kekuatan utama dalam menyukseskan setiap event yang digelar di sirkuit ini. Kami berkomitmen untuk terus menjadikan Pertamina Mandalika International Circuit sebagai panggung penting bagi pembalap nasional untuk membangun prestasi di lintasan berstandar dunia, serta mendorong pertumbuhan sport tourism di kawasan Mandalika." (MGPA)

Saksikan event Mandalika Festival of Speed dan Kejurnas ITCR 2025 di kanal-kanal berikut: 
*Televisi:* TVRI Sport
*Youtube:*
* The Mandalika GP
* Tribunnews
* Tribun Video
* TribunJakarta Official
* Tribun Timur
* Tribun Bali
* Superskor
* Tribun Lombok
Ajak teman, saudara, dan keluarga ke Pertamina Mandalika International Circuit, Sabtu-Minggu, 19-20 Juli 2025. Ramaikan Mandalika Festival of Speed akhir pekan ini. Gratis!!!